Tuesday, 10 July 2018

Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis)

Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis) - Salam buat para netter semuanya BELAJAR ISLAMI, di dalam tulisan ini atau artikel yang anda baca dengan postingan Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis) , tim sudah berusaha menyajikan berita atau artikel ini untuk anda pelajari/baca serta ambil informasinya jika menurut anda penting atau perlu. mudah-mudahan isi postingan Artikel atau informasi Kisah Islami, yang kami sajikan atau berikan ini dapat anda pahami dan ambil manfaatnya. langsung ke tkp ya, selamat membaca.

Judul : Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis)
link : Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis)

Baca juga


Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis)


Abu Sufyan berkata; “Silahkan tiap orang mengenali siapa orang yang disampingnya.” Waktu itu Abu Sufyan adalah orang yang menentang Rasulullah dan gembong kelompok orang musyrik. Beliau lah orang pertama yang bertanya siapa yang disampingnya. Misinya berhasil. Dirinya merasa tenang hingga pasukan Abu Sufyan itu berpencar. Tapi beliau tidak membunuh Abu Sufyan mengikut perintah Rasulullah.

Ketika perang Nahawan, beliau adalah wakil utama an-Nu’man bin Muqrin dan orang yang mengambil bendera umat Islam ketika an-Nu’man terbunuh. Hingga akhirnya perang itu dimenangkan oleh umat Islam pada tahun 22 Hijriah. Selama hidupnya beliau pernah mentaklukan Dinawar, Mahsandan, Hamzan dan Ray (kota-kota besar di Persia). Beliau memilih Kuffah untuk dijadikan kota baru bagi umat Islam di negeri Persia (Iran) dan Irak. Diantara usaha dan sumbangan beliau dalam rangka tegaknya ajaran Islam adalah usulan untuk menyatukan umat dengan satu mushaf setelah mereka saling bercerai-berai.

Pada tahun 36 Hijriah, beliau merasakan sakitnya begitu berat. Sebagian para sahabat menjengguk beliau di tengah malam. Beliau bertanya; “Pukul berapa sekarang?”

mereka menjawab; “Mendekati subuh.”

Beliau berkata; “Aku berlindung kepada Allah dari waktu subuh yang mengantarkan diriku ke neraka. Aku berlindung kepada Allah dari waktu subuh yang mengantarkan diriku ke neraka..” Setelah itu beliau bertanya lagi; “Apakah kalian membawa kain kafan?”

Mereka menjawab; “Iya.” Beliau berkata; “Jangan kalian terlalu bermewah-mewah dengan kain kaffan. Sekiranya ada kebaikan dariku di sisi Allah niscaya akan diganti dengan yang lebih baik. Sekiranya tidak ada kebaikan dariku niscaya akan terambil dariku…

Kemudian setelah itu beliau berdo’a “Ya Allah, Engkau tahu bahwa aku lebih senang hidup miskin daripada kaya, aku lebih senang kesederhanaan daripada kehormatan dan kematian daripada kehidupan.” Hingga ruhnya diambil oleh malaikat. “Selamat datang kematian, seorang yang mencinta datang dengankerinduan, tidak akan bahagia orang yang menyesal. Itulah akhir hayatnya.

Selama berjuang bersama Rasulullah, beliau telah meriwayatkan kurang lebih 225 hadits. Diantara riwayatnya itu; beliau berkata bahwa beliau sholat bersama Rasulullah pada suatu malam. Rasulullah. (ar/2l) www.suaramedia.com



Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis)

demikian berita atau artikel Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis) kali ini, semoga dapat memberi manfaat dan informasi untuk para netter semua. terimakaish sudah berkunjung di blog kami, jangan lupa berkunjung lagi di blog kami ya, sampai jumpa di postingan artikel dan berita lainnya.

Anda sedang membuka dan membaca artikel atau berita Khuzaifah Bin Yaman Dan Tulus Cintanya Kepada Rasulullah (Habis) dengan alamat link https://kambbo-islam.blogspot.com/2018/07/khuzaifah-bin-yaman-dan-tulus-cintanya.html

0 comments

Post a Comment